Friday, October 18, 2013

Kumpulan Cerpen

1). Hujan terakhir : “Ibu, minta ember lagi sebelah ini juga bocor. Begitulah perkataan yang terdengar dari Anisa dengan halus terhadap ibunya ketika hujan datang pada tengah malam itu. Mereka harus repot-repot meletakan ember dibawah atap rumahnya yang bocor. Setiap harinya Anisa dan ibunya pergi ke pusat pembuangan sampah kota bekerja sebagai pemungut sampah dengan gaji yang kecil.  Gaji tersebut sekedar untuk bertahan hidup dapat makan dan minum saja sudah cukup. Sejak tiga bulan Anisa lulus Sekolah Dasar dia putus sekolah. Ayahnya sudah satu tahun menjadi TKI di Arab Saudi dan belum bisa pulang. “Syukurlah nak, upah kita hari ini cukup untuk belanja besok” begitulah ucapan penuh syukur dari ibu Read More......


 2). Pangeran Bertopeng : Di sebuah desa, hiduplah tiga pemuda kakak beradik. Rommy, Edward dan Albert. Edward dan Albert sangat tampan dan gagah. Sangat berbeda dengan kakak sulung mereka yang berwajah seram. Kedua pemuda ini sering mengejek kakak mereka.Suatu hari, Rommy tidak tahan lagi mendengar ejekan-ejekan itu. Ia mendatangi ibunya dan mencurahkan kesedihannya,"Bunda, mengapa wajahku tak setampan kedua adikku? Aku tak tahan melihat orang-orang yang ketakutan saat melihat wajahku..."Read More....


3). Teman Setia : Hari ini aku kesal pada Rubi. Ia berulangkali marah dan menotok notok kepalaku ke meja. Padahal yang membuatnya marah bukan kesalahanku.Rubi kesal karena semenjak setengah jam yang lalu ia hanya bisa mengerjakan dua soal saja dari sepuluh soal Matematika yang diberikan Pak Guru.Sementara teman teman yang lain sudah mengerjakan sedikitnya enam soal.“Makanya belajar ,Bi!” kataku sebal. Rubi melotot ke arahku dan menggusal gusalkan lagi kepalaku ke meja.Read More....


4). Mengapa Beo Selalu Menirukan Suara : Dahulu kala, hewan-hewan di hutan bisa berbicara seperti manusia. Mereka bercakap, bekerja sambil bercakap, juga hidup rukun dan damai. Pada suatu hari Ibu Peri Penjaga Hutan mengumpulkan penghuni rimba. Ia berkata, “Anak-anakku, Sang Pencipta telah menciptakan makhluk baru. Namanya manusia. Sang Pencipta memutuskan bahwa manusialah yang akan berbicara dengan bahasa kita. Dan kita diperintahkan untuk mencari bahasa dan suara baru untuk kita pakai mulai saat ini.” Read More...


5). Balon Keinginan : Setiap warga kerajaan Khayali bisa mendapatkan apa
saja yang mereka inginkan. Di sebelah timur istana Raja Don ada sebuah ruangan ajaib. Kamar Keinginan namanya. Kamar itu sangat luas. Di langit-langitnya yang tinggi terdapat Balon-Balon Keinginan berwarna-warni. Besar, kecil, berterbangan dan bergerak bebas. Permukaaan balon-balon itu berkilauan. Kalau saling bertabrakan akan memantul-mantul. Read More...


6). Rumah Hantu : Aku dan kedua sepupuku, Aparel dan Raga berlibur ke rumah Nenek. Di batas desa kecil tempat Nenek tinggal, ada sebuah rumah yang kata orang berhantu. Tahun ini kami tidak bisa lagi menahan diri untuk tidak ke sana.Rumah itu besar, bertingkat dua. Sejak terbakar lima belas tahun lalu, rumah itu tak berpenghuni. Sedihnya, dua kakak beradik gagal menyelamatkan diri dalam musibah kebakaran itu.“Menurut kalian ada hantunya?”tanyaku sok cuek.Read More...


7). Teledor :Semua siswa terdiam menatap wajah Eliya yang kusut.Kedua matanya basah. Badannya yang gemuk terguncang-guncang menahan tangis.BuWati dan Pak Burham yang berdiri di sampingnya berusaha menenangkannya. Namun Eliya masih terus menangis.“Anak-anak, mungkin kalian bertanya-tanya, mengapa Eliya ?” tanya Pak Burham tenang. “ Dia menangis karena uang sekolahnya hilang !” lanjut Pak Read More...


8). Pengamen Bindeng : “Lihat nih aku dapat uang banyak!” kata Udin beberapa saat setelah turun dari bus kota. Rupanya ia baru saja mengamen. Uang receh dan uang kertas di dalam bekas bungkus permen di genggamannya terlihat penuh. Wajah anak itu berbinar senang.“Wah, pasti kamu nyanyinya bagus banget sehingga penumpang kasih kamu uang banyak!” kata Genta, tukang semir sepatu , teman.Read More.. 


9). Sahabat Baikku :Saskia dan Peony adalah sahabat baik. Mereka selalu berbagi makanan kecil di sekolah. Juga berbagi dalam segala hal.Suatu hari Sabtu, Saskia bangun seperti biasa. Ia minum segelas susu, makan roti, merapikan kamar, memberi makan kucing, dan membuang sampah.Di rumahnya, Peony juga melakukan hal yang sama, pada waktu yang hampir sama. Setelah selesai bekerja, mereka ngobrol di telepon untuk merencanakan kegiatan mereka sepanjang hari itu.Read More....
  
 





No comments:

Post a Comment